Donat goreng yang empuk, lembut, dan punya lapisan luar yang renyah memang jadi favorit semua orang. Namun, sering kali ketika menggoreng sendiri di rumah, donat malah jadi terlalu berminyak dan terasa berat di mulut.


Padahal, donat yang sempurna itu harusnya ringan, renyah di luar, dan lembut di dalam tanpa terasa mengandung minyak berlebih. Jangan khawatir! Berikut ini tips praktis agar donat hasil gorengan Anda tetap lezat, renyah, dan jauh dari rasa berminyak.


Pilih Minyak yang Tepat dan Jaga Suhu Goreng


Salah satu kunci utama untuk menghasilkan donat goreng yang sempurna adalah memilih jenis minyak yang cocok untuk menggoreng dengan suhu tinggi. Minyak canola atau minyak kacang tanah bisa jadi pilihan karena stabil saat dipakai menggoreng. Selain itu, menjaga suhu minyak di kisaran 175-180°C sangat penting. Jika suhu terlalu rendah, donat akan menyerap minyak berlebihan sehingga terasa berat dan berminyak. Sebaliknya, jika suhu terlalu tinggi, bagian luar donat akan cepat gosong sementara bagian dalamnya masih mentah.


Siapkan Adonan dengan Tepat dan Beri Waktu Istirahat yang Cukup


Rahasia donat yang ringan dan tidak berminyak juga ada pada tekstur adonan. Pastikan adonan tidak terlalu basah atau lengket. Adonan yang terlalu basah membuat donat menyerap minyak lebih banyak saat digoreng. Setelah proses pencampuran bahan, jangan lupa beri waktu istirahat yang cukup agar adonan mengembang dengan baik. Proses fermentasi ini penting agar donat menjadi lebih ringan, empuk, dan teksturnya lebih sempurna saat digoreng.


Keringkan Permukaan Donat Sebelum Digoreng


Sebelum masuk ke minyak panas, pastikan permukaan donat sudah kering dari kelebihan tepung atau air. Gunakan kain bersih atau tisu dapur untuk mengelap secara lembut permukaan donat. Hal ini bukan hanya mengurangi percikan minyak saat menggoreng, tapi juga membantu donat tidak menyerap minyak terlalu banyak.


Jangan Terlalu Banyak Memasukkan Donat Sekaligus


Menggoreng donat dalam jumlah banyak sekaligus akan menurunkan suhu minyak secara drastis. Akibatnya, donat menyerap minyak lebih banyak dan hasilnya jadi berminyak dan berat. Lebih baik goreng sedikit demi sedikit supaya suhu minyak tetap stabil dan donat matang merata.


Balik Donat pada Waktu yang Tepat


Salah satu trik yang jarang diketahui adalah kapan waktu yang tepat untuk membalik donat saat menggoreng. Amati warna pinggiran donat; saat sudah mulai berubah keemasan, itulah saat yang tepat untuk membaliknya. Jangan terlalu cepat atau terlambat membalik supaya donat tidak menyerap minyak berlebihan.


Tiriskan Donat dengan Baik Setelah Digoreng


Setelah donat matang, segera tiriskan dengan meletakkannya di rak kawat atau tisu dapur supaya minyak berlebih bisa turun. Hindari menumpuk donat saat masih panas karena uap yang terperangkap bisa membuat donat jadi lembek dan kehilangan kerenyahannya.


Gunakan Taburan Gula yang Ringan


Daripada menggunakan lapisan gula yang tebal dan berat seperti glasir kental, cobalah taburan gula bubuk atau campuran gula kayu manis yang lebih ringan. Cara ini membuat donat terasa manis namun tetap segar dan tidak menambah kesan berminyak.


Dengan memperhatikan bahan minyak, suhu penggorengan, persiapan adonan, serta teknik menggoreng yang benar, donat buatan rumah akan menjadi sajian yang istimewa. Renyah di luar, empuk di dalam, dan tentunya bebas dari rasa minyak berlebihan. Jangan lupa, proses istirahat adonan dan teknik tiriskan minyak juga sangat menentukan kualitas donat.


Bagaimana dengan rasa favorit donat yang sering dibuat? Apakah donat cokelat, keju, atau mungkin donat rasa buah? Silakan berbagi tips atau pengalaman menggoreng donat agar setiap momen menikmati donat jadi makin berkesan dan nikmat!