Setiap menjelang musim panas, ribuan penggembala gunung bersama ternak mereka memulai perjalanan naik menuju padang rumput alpine. Di tempat yang seolah-olah berhenti mengikuti hiruk-pikuk dunia modern, kehidupan diatur langsung oleh alam. Meski tampak indah, migrasi musiman ini membutuhkan tenaga, ketekunan, dan dedikasi luar biasa.


Bagi para pencari pengalaman seperti Anda, menyaksikan langsung kehidupan para penggembala di pegunungan membuka jendela menuju dunia yang menyatu erat dengan alam dan tradisi yang telah berumur ratusan tahun.


Apa Itu Padang Rumput Alpine?


Padang rumput alpine adalah hamparan rerumputan alami yang terletak di dataran tinggi, biasanya berada di atas batas pepohonan, dan hanya bisa digunakan selama bulan-bulan hangat. Sejak zaman dahulu, padang ini menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat pegunungan dan pertanian lokal.


Dengan menggembalakan ternak di padang ini selama musim panas, tekanan terhadap padang rumput di lembah bisa dikurangi, sehingga persediaan makanan untuk cuaca dingin tetap terjaga. Di Swiss, sekitar sepertiga lahan pertaniannya berupa padang rumput alpine. Selama sekitar 100 hari di musim panas, lebih dari 500.000 sapi merumput di sekitar 7.000 peternakan pegunungan.


Peran Para Penggembala Gunung


Para penggembala bertanggung jawab atas ternak milik berbagai petani. Setiap hari, mereka memandu hewan ke lokasi rumput segar, memerah susu dua kali sehari, serta mengolah keju khas seperti Alpkäse dan Tomme. Beberapa peternakan terbuka untuk kunjungan wisata, seperti yang ada di sekitar Appenzell atau wilayah Bernese Oberland. Biaya tur berkisar antara €10–15 per orang, dan sudah termasuk sesi mencicipi keju.


Jika Anda tertarik mendalami pengalaman ini, peternakan seperti Alp Tannenboden (Flumserberg) dan Bergkäse Schaukäserei (Engelberg) bahkan menawarkan lokakarya singkat untuk para pengunjung.


Perjalanan Musiman: Naik dan Turun Gunung


1. Menaiki Gunung dengan Tradisi


Setiap bulan Juni, para penggembala memulai pendakian bersama ternaknya dalam tradisi yang dikenal sebagai Alpaufzug. Sapi-sapi dihias dengan karangan bunga dan lonceng besar yang berkilauan, menciptakan pemandangan meriah dan unik. Anda bisa menyaksikan langsung tradisi ini di:


- Appenzell Alpaufzug (akhir Mei hingga pertengahan Juni): acara ini gratis, namun disarankan datang lebih awal untuk mendapatkan tempat terbaik.


- Kawasan Entlebuch Biosphere, Lucerne: bisa diakses dengan kereta dari kota Lucerne (sekitar 45 menit perjalanan).


2. Turun Gunung dengan Penuh Sukacita


Saat cuaca mulai dingin di musim gugur, penggembala dan ternaknya kembali turun dari pegunungan. Perjalanan turun yang disebut Alpabfahrt atau Desalpe ini juga dirayakan dengan penuh semangat. Sapi-sapi kembali dihias, dan masyarakat lokal mengadakan festival yang meriah. Acara ini mengundang ribuan pengunjung dan menjadi penutup musim merumput di padang tinggi.


Tradisi Petang Hari yang Sarat Makna


1. Panggilan Senja yang Sakral


Di beberapa wilayah pegunungan, terutama di Eropa Tengah, masih ada tradisi unik yang terdengar di senja hari. Setelah seharian bekerja keras, para penggembala akan membacakan nyanyian kuno yang dikenal sebagai “berkat padang rumput”. Tradisi ini dilakukan menjelang akhir musim (September–Oktober) sebagai bentuk syukur sebelum kembali ke lembah.


Beberapa Acara Pilihan:


- Désalpe di Charmey (Canton Fribourg): salah satu yang terbesar di Swiss, menampilkan musik tradisional, jajanan lokal, dan parade. Masuk gratis. Akomodasi terdekat: Hôtel de Ville (mulai €90/malam).


- Alpabfahrt di Klosters: ada kerajinan lokal dan perayaan terbuka di alam. Bisa diakses dengan kereta dari Zurich (~2,5 jam). Rekomendasi menginap: Hotel Piz Buin (€120/malam) atau pondok pegunungan terdekat (€80–150/malam).


2. Transformasi Sebuah Ritual


Tradisi ini pernah dianggap tidak lazim dan sempat dilarang di beberapa wilayah pada masa lalu. Namun, seiring waktu, maknanya berkembang dan kini menjadi bagian dari warisan budaya yang terus dilestarikan dan dihormati.


Pesta Perpisahan Musim Panas


1. Meriah di Akhir Musim


Menjelang akhir musim panas, petani dan penduduk berkumpul dalam sebuah perayaan yang disebut Älplerchilbi. Acara ini merupakan tradisi lama di mana masyarakat menyatakan rasa syukur atas musim yang sukses. Kegiatannya mencakup makan bersama, musik, dan tarian.


2. Ragam Gaya Lokal


Di sekitar wilayah Rigi di Swiss Tengah, terdapat variasi unik dari festival ini yang dikenal dengan sebutan Sennenchilbi. Acara ini lebih menekankan pada penampilan budaya dan pakaian tradisional penggembala, serta menjadi ajang silaturahmi dan pelestarian budaya.


Mengalami Sendiri Kehidupan Pegunungan


Banyak peternakan aktif di pegunungan kini membuka diri untuk pengunjung yang ingin menginap dan merasakan langsung rutinitas sehari-hari.


Rekomendasi Tempat Menginap:


- Alphütten di Pegunungan Bernese: pondok sederhana dengan tarif mulai €40/malam.


- Penginapan agrikultur di sekitar Grindelwald atau Andermatt: termasuk makan pagi dan malam, aktivitas pertanian, dan pendakian berpemandu (harga €75–110/malam).


Aktivitas yang Bisa Diikuti:


- Lokakarya membuat keju (€30–50)


- Paket tur keluarga + piknik (€23–37/orang)


- Program kerja sukarela (4–6 jam/hari): termasuk makan dan tempat tinggal gratis (minimal 1 minggu)


Kuliner Khas yang Wajib Dicoba


Hampir semua pondok gunung (Berggasthäuser) menawarkan makanan lokal seperti Älplermagronen (makaroni ala alpine) dan hidangan keju rumahan.


Rekomendasi:


- Bergrestaurant Äscher (Appenzell) – terletak di tebing dengan pemandangan spektakuler.


- Alprestaurant Oberstockenalp (Berner Oberland) – menyajikan makanan dari hasil kebun dan peternakan sendiri.


Harga per hidangan berkisar antara €14–23. Sebagian besar menerima kartu, namun sebaiknya membawa uang tunai untuk daerah terpencil.


Kehidupan di padang rumput pegunungan adalah perpaduan menakjubkan antara kerja keras, tradisi turun-temurun, dan keindahan alam yang luar biasa. Bagi Anda yang ingin mengenal lebih dekat gaya hidup yang otentik dan jauh dari hiruk-pikuk, mengikuti jejak para penggembala musiman bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan.